Tips Dasar Photoshop Untuk Pemula : Cara Kerja, Jenis dan Dasar Penggunaan Layer
Dalam tips dan trik photoshop kali ini umahliyu akan memberikan informasi tentang Layer.
Apa itu layer?
Mau tau? baca artikel sampai kelar sampai keakar-akarnya....hehehe
Karena nantinya akan ada contoh penggunaan layer, biar klop ada teori ada prakteknya juga.
Sedikit kepo nih gaes, jika anda melihat hasil karya para dewa Photoshop, apa yang pertama ada dalam pikiran anda?
atau pernahkah anda bertanya-tanya bagaimana mereka dapat mencapai hasil yang luar biasa itu dengan Photoshop?
Meskipun ada banyak teknik pengeditan gambar yang berbeda, ada satu alat yang digunakan profesional Photoshop untuk menyelesaikan banyak pekerjaan atau projek mereka yaitu layer atau kalo di Indonesiakan lapisan.
Dan saya juga menggunakan layer untuk mendapatkan hasil yang luar biasa dalam setiap pengerjaan projek saya di Photoshop, baik itu memanipulasi poto atau membuat efek-efek keren lainnya seperti membuat efek teks layer glowing atau mengedit pas poto dari handphone
Nah, anda pun bisa demikian...
Untuk menjadi seorang editor Photoshop yang handal dan pro, mempelajari dan menguasai teknik yang menggunakan layer ini adalah suatu kewajiban yang sangat penting yang harus anda lakukan.
Dalam tips dan trik Photoshop ini, umahliyu akan mengulas dan membeberkan kepada anda tentang cara kerja layer, jenis layer, dan dasar-dasar membuat dan menggunakan layer dan tentunya dengan bahasa yang mudah dimengerti untuk anda.
Bahasa kitanya ya, seperti dokumen baru atau bisa dibilang layer sebagai panel kaca transparan atau transparan panel of glass yang disusun secara bertumpuk di atas satu sama lain, sehingga membentuk suatu objek.
Ada banyak jenis lapisan yang bisa gunakan pada Photoshop, dan mereka terbagi dalam dua kategori utama, yaitu :
Lapisan konten : Lapisan ini berisi berbagai jenis konten seperti foto, teks, dan objek lainnya.
Lapisan penyesuaian : Lapisan ini memungkinkan anda untuk menerapkan penyesuaian pada lapisan di bawahnya, seperti saturasi atau kecerahan atau pengaturan warna lainnnya.
Saat menggunakan layer, kita bisa memanfaatkan alat yang berbentuk mata yang berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan layer individual tapi sifatnya sementara untuk melihat bagaimana mereka mempengaruhi gambar.
Anda dapat melakukan ini dengan mengklik ikon mata di sebelah setiap nama layer.
Nah, mengapa kita harus menggunakan layer?
Bukankah lebih mudah untuk bekerja dengan semua yang ada di satu gambar atau objek saja?
Ini dia alasannya gaes, dengan menggunakan layer kita dapat dengan mudah untuk mengontrol dan mengedit setiap layer secara terpisah antara gambar satu dengan yang lainnya.
Dan saya dapat memastikan jika anda sudah terbiasa dan merasa nyaman menggunakan layer, Anda akan menggunakannya setiap saat.
Baiklah, sekarang kita mulai untuk bekerja dengan layer di Photoshop.
Anda dapat melihat, membuat, dan mengedit lapisan dengan panel Layers.
Untuk memastikan bahwa panel layer sudah aktif pergi ke Window kemudian klik Layers.
Jika Anda belum pernah menggunakan layer sebelumnya, saya sarankan untuk mencoba menyesuaikan layer terlebih dahulu.
1. Pada panel Layers, pilih layer di bawah ini di mana Anda ingin lapisan penyesuaian muncul. Dalam contoh kita, kita akan memilih layer 0.
2. Klik tombol Adjustment di bagian bawah panel Layers, lalu pilih penyesuaian yang diinginkan.
3. Lapisan penyesuaian akan muncul, pada contoh ini saya menggunakan Vibrance dan Anda kemudian dapat menyesuaikan penyesuaian di panel Properties.
dan saya akan mengatur pada menu properties nya menjadi sebagai berikut.
Terlihat perubahan pada pewarnaan objek.
Mungkin ada saatnya anda ingin membuat layer kosong baru.
Misalnya, jika Anda ingin menggambar pada gambar dengan alat Brush, Anda bisa membuat layer baru dan menggambar pada layer itu.
Untuk membuat layer baru, klik tombol New Layer di dekat sudut kanan bawah panel Layers.
Lapisan baru akan muncul di panel Layers.
disini saya akan menggunakan Brush untuk mengisi layer baru tersebut.
Brush yang saya gunakan adalah tipe lighting
dan pada tampilan layer baru tadi terlihat seperti ini setelah saya menambahkan brush-nya.
terlihat kotak transparan pada layer tadi ada efek brush.
Ada juga saat-saat ketika Anda ingin menduplikasi layer yang ada. Ini adalah cara mudah untuk mencoba berbagai pengeditan tanpa mengubah lapisan aslinya.
1. Klik kanan layer, lalu pilih Duplicate Layer.
2. Kotak dialog akan muncul. Klik OK. Lapisan duplikat akan muncul.
Jika Anda menemukan bahwa anda tidak lagi membutuhkan layer, Anda dapat menghapusnya.
Untuk melakukan ini, cukup pilih layer dan kemudian tekan tombol Delete di keyboard Anda.
Atau, Anda dapat mengklik dan menarik lapisan ke Tempat Sampah di sudut kanan bawah panel Layers.
Ada banyak cara berbeda untuk bekerja dengan lapisan-lapisan dalam dokumen Anda.
Misalnya, Anda dapat menampilkan dan menyembunyikan berbagai lapisan, mengubah susunan susun, dan lainnya.
Untuk menyembunyikan layer, cukup klik ikon mata di sebelah layer yang diinginkan. Klik lagi untuk menampilkan layer.
Pada gambar di bawah, Anda dapat melihat bahwa kami telah mematikan lapisan Teks, sehingga teks tidak lagi terlihat di jendela dokumen
Urutan di mana lapisan ditumpuk akan menentukan bagaimana dokumen terlihat.
Mungkin ada saat-saat ketika Anda perlu mengubah urutan tumpukan layer.
Untuk menyusun ulang layer, cukup klik dan seret layer ke posisi yang diinginkan di panel Layers.
Pada gambar di bawah, Anda dapat melihat bahwa saya telah memindahkan layer Shape2 ke bagian tengah tepat diatas Layer 1.
Pada contoh dibawah, memindahkan layer 0 ke atas sepenuhnya menutupi lapisan di bawahnya.
Sebaliknya, memindahkan lapisan Teks atau shape 1 ke atas masih memungkinkan bagian-bagian dari lapisan di bawah ini terlihat.
Ini karena lapisan ini mengandung area transparan, sedangkan lapisan 0 tidak.
Bagaimana jika kita ingin lapisan di bawah lapisan 0 terlihat? Ada banyak cara untuk melakukan ini, seperti mengubah opacity atau fill pada layer atau menambahkan layer mask.
disini saya akan mencontohkan dengan menggunakan fill, dan saya menurunkan nilai fill menjadi 31%
sehingga lapisan dibawahnya akan terlihat.
Keuntungan sebenarnya dari lapisan adalah Anda dapat mengedit atau menyesuaikan setiap lapisan satu per satu tanpa mempengaruhi sisa dokumen.
Seperti yang kami sebutkan sebelumnya, ada beberapa jenis lapisan yang dapat Anda gunakan, bersama dengan banyak alat pengeditan.
Namun, sebelum Anda mulai, perhatikan bahwa tidak semua alat pengeditan akan bekerja dengan semua jenis lapisan.
Ini akan menjadi lebih mudah untuk dipahami saat Anda mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan Photoshop.
Anda dapat menggunakan alat dari panel tool dan menu Filter untuk mengedit lapisan.
Misalnya, Anda bisa menggunakan alat pindahkan untuk memindahkan berbagai lapisan di dalam dokumen Anda.
Pada gambar di bawah, kami menggunakannya untuk memindahkan lapisan shape ke bagian bawah gambar:
Untuk banyak jenis pengeditan, lapisan yang diinginkan harus dipilih sebelum diedit;
jika tidak, Anda dapat mengedit lapisan yang salah secara tidak sengaja.
Misalnya, jika Anda menggunakan alat Eraser, itu hanya akan mempengaruhi lapisan yang Anda pilih.
Anda harus membiasakan diri memeriksa panel Layers secara teratur untuk memastikan Anda memilih layer yang tepat.
Bagaimana gaes, sudah pahamkan cara penggunaan dan fungsi menggunakan Layer ini?
Itulah dasar yang harus diketahui dalam penggunaan layer pada Photoshop, saya sangat berharap setelah anda membaca artikel ini, anda dapat dengan mudah mengembangkan kemampuan dan keterampilan anda dalam mengedit atau mengolah objek gambar atau poto menggunakan Photoshop.
Semangat belajar....................
Apa itu layer?

Mau tau? baca artikel sampai kelar sampai keakar-akarnya....hehehe
Karena nantinya akan ada contoh penggunaan layer, biar klop ada teori ada prakteknya juga.
Sedikit kepo nih gaes, jika anda melihat hasil karya para dewa Photoshop, apa yang pertama ada dalam pikiran anda?
atau pernahkah anda bertanya-tanya bagaimana mereka dapat mencapai hasil yang luar biasa itu dengan Photoshop?
Meskipun ada banyak teknik pengeditan gambar yang berbeda, ada satu alat yang digunakan profesional Photoshop untuk menyelesaikan banyak pekerjaan atau projek mereka yaitu layer atau kalo di Indonesiakan lapisan.
Dan saya juga menggunakan layer untuk mendapatkan hasil yang luar biasa dalam setiap pengerjaan projek saya di Photoshop, baik itu memanipulasi poto atau membuat efek-efek keren lainnya seperti membuat efek teks layer glowing atau mengedit pas poto dari handphone
Nah, anda pun bisa demikian...
Untuk menjadi seorang editor Photoshop yang handal dan pro, mempelajari dan menguasai teknik yang menggunakan layer ini adalah suatu kewajiban yang sangat penting yang harus anda lakukan.
Dalam tips dan trik Photoshop ini, umahliyu akan mengulas dan membeberkan kepada anda tentang cara kerja layer, jenis layer, dan dasar-dasar membuat dan menggunakan layer dan tentunya dengan bahasa yang mudah dimengerti untuk anda.
Apa itu layer?
Layer merupakan lapisan atau tempat untuk meletakkan objek baru dalam membuat project pada Photoshop.
Bahasa kitanya ya, seperti dokumen baru atau bisa dibilang layer sebagai panel kaca transparan atau transparan panel of glass yang disusun secara bertumpuk di atas satu sama lain, sehingga membentuk suatu objek.
Ada banyak jenis lapisan yang bisa gunakan pada Photoshop, dan mereka terbagi dalam dua kategori utama, yaitu :
Lapisan konten : Lapisan ini berisi berbagai jenis konten seperti foto, teks, dan objek lainnya.
Lapisan penyesuaian : Lapisan ini memungkinkan anda untuk menerapkan penyesuaian pada lapisan di bawahnya, seperti saturasi atau kecerahan atau pengaturan warna lainnnya.
Lapisan penyesuaian adalah jenis pengeditan nondestruktif karena mereka tidak benar-benar mengubah apa pun tentang gambar asli.
Saat menggunakan layer, kita bisa memanfaatkan alat yang berbentuk mata yang berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan layer individual tapi sifatnya sementara untuk melihat bagaimana mereka mempengaruhi gambar.
Anda dapat melakukan ini dengan mengklik ikon mata di sebelah setiap nama layer.
Mengapa menggunakan layer?
Bukankah lebih mudah untuk bekerja dengan semua yang ada di satu gambar atau objek saja?
Ini dia alasannya gaes, dengan menggunakan layer kita dapat dengan mudah untuk mengontrol dan mengedit setiap layer secara terpisah antara gambar satu dengan yang lainnya.
Dan saya dapat memastikan jika anda sudah terbiasa dan merasa nyaman menggunakan layer, Anda akan menggunakannya setiap saat.
Cara dasar penggunaan layer
Baiklah, sekarang kita mulai untuk bekerja dengan layer di Photoshop.
Anda dapat melihat, membuat, dan mengedit lapisan dengan panel Layers.
Untuk memastikan bahwa panel layer sudah aktif pergi ke Window kemudian klik Layers.

Untuk membuat lapisan penyesuaian:
Ingat, lapisan penyesuaian tidak mengandung konten itu hanya memungkinkan anda untuk menerapkan penyesuaian ke lapisan di bawahnya.
1. Pada panel Layers, pilih layer di bawah ini di mana Anda ingin lapisan penyesuaian muncul. Dalam contoh kita, kita akan memilih layer 0.


2. Klik tombol Adjustment di bagian bawah panel Layers, lalu pilih penyesuaian yang diinginkan.

3. Lapisan penyesuaian akan muncul, pada contoh ini saya menggunakan Vibrance dan Anda kemudian dapat menyesuaikan penyesuaian di panel Properties.

dan saya akan mengatur pada menu properties nya menjadi sebagai berikut.
Setiap perubahan yang anda lakukan akan mempengaruhi setiap layer di bawah layer penyesuaian.

Terlihat perubahan pada pewarnaan objek.

Untuk membuat layer kosong:
Mungkin ada saatnya anda ingin membuat layer kosong baru.
Misalnya, jika Anda ingin menggambar pada gambar dengan alat Brush, Anda bisa membuat layer baru dan menggambar pada layer itu.
Untuk membuat layer baru, klik tombol New Layer di dekat sudut kanan bawah panel Layers.

Lapisan baru akan muncul di panel Layers.

disini saya akan menggunakan Brush untuk mengisi layer baru tersebut.
Brush yang saya gunakan adalah tipe lighting

dan pada tampilan layer baru tadi terlihat seperti ini setelah saya menambahkan brush-nya.
terlihat kotak transparan pada layer tadi ada efek brush.

Untuk menduplikasi layer :
Ada juga saat-saat ketika Anda ingin menduplikasi layer yang ada. Ini adalah cara mudah untuk mencoba berbagai pengeditan tanpa mengubah lapisan aslinya.
1. Klik kanan layer, lalu pilih Duplicate Layer.

2. Kotak dialog akan muncul. Klik OK. Lapisan duplikat akan muncul.



Untuk menghapus lapisan:
Jika Anda menemukan bahwa anda tidak lagi membutuhkan layer, Anda dapat menghapusnya.
Untuk melakukan ini, cukup pilih layer dan kemudian tekan tombol Delete di keyboard Anda.
Atau, Anda dapat mengklik dan menarik lapisan ke Tempat Sampah di sudut kanan bawah panel Layers.


Bekerja dengan layer
Ada banyak cara berbeda untuk bekerja dengan lapisan-lapisan dalam dokumen Anda.
Misalnya, Anda dapat menampilkan dan menyembunyikan berbagai lapisan, mengubah susunan susun, dan lainnya.
Menampilkan dan menyembunyikan lapisan :
Untuk menyembunyikan layer, cukup klik ikon mata di sebelah layer yang diinginkan. Klik lagi untuk menampilkan layer.


Pada gambar di bawah, Anda dapat melihat bahwa kami telah mematikan lapisan Teks, sehingga teks tidak lagi terlihat di jendela dokumen

Lapisan penataan ulang :
Urutan di mana lapisan ditumpuk akan menentukan bagaimana dokumen terlihat.
Mungkin ada saat-saat ketika Anda perlu mengubah urutan tumpukan layer.

Untuk menyusun ulang layer, cukup klik dan seret layer ke posisi yang diinginkan di panel Layers.


Pada gambar di bawah, Anda dapat melihat bahwa saya telah memindahkan layer Shape2 ke bagian tengah tepat diatas Layer 1.
Membiarkan layer muncul :
Pada contoh dibawah, memindahkan layer 0 ke atas sepenuhnya menutupi lapisan di bawahnya.

Sebaliknya, memindahkan lapisan Teks atau shape 1 ke atas masih memungkinkan bagian-bagian dari lapisan di bawah ini terlihat.


Ini karena lapisan ini mengandung area transparan, sedangkan lapisan 0 tidak.
Bagaimana jika kita ingin lapisan di bawah lapisan 0 terlihat? Ada banyak cara untuk melakukan ini, seperti mengubah opacity atau fill pada layer atau menambahkan layer mask.
disini saya akan mencontohkan dengan menggunakan fill, dan saya menurunkan nilai fill menjadi 31%

sehingga lapisan dibawahnya akan terlihat.

Mengedit lapisan
Seperti yang kami sebutkan sebelumnya, ada beberapa jenis lapisan yang dapat Anda gunakan, bersama dengan banyak alat pengeditan.
Namun, sebelum Anda mulai, perhatikan bahwa tidak semua alat pengeditan akan bekerja dengan semua jenis lapisan.
Ini akan menjadi lebih mudah untuk dipahami saat Anda mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan Photoshop.
Menggunakan alat pengeditan
Misalnya, Anda bisa menggunakan alat pindahkan untuk memindahkan berbagai lapisan di dalam dokumen Anda.
Pada gambar di bawah, kami menggunakannya untuk memindahkan lapisan shape ke bagian bawah gambar:
Memilih lapisan sebelum diedit
Untuk banyak jenis pengeditan, lapisan yang diinginkan harus dipilih sebelum diedit;
jika tidak, Anda dapat mengedit lapisan yang salah secara tidak sengaja.

Misalnya, jika Anda menggunakan alat Eraser, itu hanya akan mempengaruhi lapisan yang Anda pilih.

Anda harus membiasakan diri memeriksa panel Layers secara teratur untuk memastikan Anda memilih layer yang tepat.
Bagaimana gaes, sudah pahamkan cara penggunaan dan fungsi menggunakan Layer ini?
Itulah dasar yang harus diketahui dalam penggunaan layer pada Photoshop, saya sangat berharap setelah anda membaca artikel ini, anda dapat dengan mudah mengembangkan kemampuan dan keterampilan anda dalam mengedit atau mengolah objek gambar atau poto menggunakan Photoshop.
Semangat belajar....................
Posting Komentar untuk "Tips Dasar Photoshop Untuk Pemula : Cara Kerja, Jenis dan Dasar Penggunaan Layer"
Posting Komentar